Buletin
BTM AMMAN Edisi 02 : Agustus 2014, Syawal 1435 Hijrah
Topik Utama
Excellent Service Saat Idul Fitri
Hari Idul Fitri sungguh hari istimewa.
Suasananya agung, damai, penuh kegembiraan-kebahagiaan, penuh kejujuran selain tentu
penuh materi. Semua orang pada Idul Fitri tampak berbahagia, tua-muda,
kaya-miskin, tinggi-rendah. Tidak hanya merasakan senang sendirian namun juga
berusaha untuk menyenangkan orang-orang lain. Bukankah wajah-wajah cerah murah
senyum disertai pakaian indah-indah dan suguhan panganan yang melimpah-ruah
hingga mudah bersedekah adalah wujud berbagi kebahagiaan yang tiada tara?
Istimewa?
Itulah potret terindah manusia dalam
keadaan fitrah. Penuh jujur, penuh ikhtiar terbuka, juga penuh kerja keras.
Inilah potret nyata pelayanan prima, excellent service yang dilakukan
nyaris oleh setiap orang. Tidak tampak pada hari Idul Fitri orang yang susah,
apalagi menyusahkan orang lain. Orang susah itu jelas tidak-sehat apalagi
menyusahkan orang lain sungguh zalim. Sebaliknyalah yang terjadi. Orang senang
itu benar lantas berusaha menyenangkan orang lain tentu bermakna sedekah,
berbagi kebahagiaan. Itulah yang terjadi.
Manusia muslim pada saat Idul Fitri itu berada
dalam kondisi kepribadian-berkelimpahan, abundance personality. Penuh dengan
jiwa kedermawanan, penuh jiwa terbuka, serta jujur dalam bersikap berperilaku. Sikap
menyapa terlebih dulu, tanpa gengsi sebab merasa membutuhkan orang lain, butuh maaf
orang lain sungguh elok. Jauh sekali sikapnya dari ungkapan negatif Jawa: dadiya
banyu ora arep nyawuk lan dadiya godhong ora arep nyuwek. Kualitas
manusia pada saat itu penuh toleransi, manusiawi: memahami orang terlebih dulu,
berprinsip menang-menang dan membuka kerjasama. Siap-sedia membangun
kebersamaan positif. Semua itu bisa terjadi mungkin karena pengaruh dan aura Lailatul
Qadar, atau minimal karena hadirnya para pelaku puasa, hasil beribadah
fisik-kejiwaan selama sebulan sebelumnya.
Selamat ber-Idul Fitri 1435 Hijrah, segenap
keluarga besar BTM AMMAN, Pengurus, Pengelola, Pengawas memohon maaf lahir dan batin.
Semoga segenap ibadah kita diterima, mendapat ridha Allah SWT. Amin.
Bina Usaha
Total
Quality Manajement (TQM) 2
Gagasan tentang Mutu atau
Quality
1.
Mutu = seberapa baiknya (how good)
2.
Mutu bukanlah seberapa banyaknya (how many) atau seberapa besarnya (how big)
3.
Penelitian melalui wawancara dengan
eksekutif dan kelompok pelanggan terumuskanlah lima kriteria pelayanan bermutu
yang disingkat sebagai RATER
·
Reliability, dapat dipercaya pelayanannya
karena memberikan pelayanan yang konsisten dan yang tetap bermutu
·
Assurance, memberikan jaminan bahwa apa
yang dijanjikan perusahaan akan dipenuhi hingga memberikan kepercayaan diri
pada para pelanggan
·
Tangibles, mempunyai perlengkapan yang
modern dan yang dapat diamati panca indera
·
Emphaty, turut merasakan
kebutuhan-kebutuhan pelanggan dan berupaya keras untuk memenuhinya
·
Responsiveness, tanggap terhadap
keluhan-keluhan pelanggan dan berupaya keras untuk memperbaiki pelayanannya
4.
Tolok ukur mutu (benchmarking) adalah para pelaku (bisnis, olah raga, pendidikan,
kesehatan, dsb) yang terbaik di lingkungan sekeliling atau dunia yang telah
berhasil dicapai
Teknik Menarik Kerjasama
1.
Bangkitkanlah kebanggan organisasi
atau satuan organisasi dengan jalan menunjukkan kebanggaan dan kegembiraan Anda
terhadap segi pelayanan organisasi tersebut.
2.
Janganlah mengecam petugas lain atau
organisasi lain di hadapan anak buah.
3.
Berilah informasi secukupnya kepada
anak buah sehingga mereka dapat berpartisipasi secara baik;
4.
Lebih baik menggunakan sebutan kita
daripada saya;
5.
Menerima tanggungjawab terhadap
koreksi dari atasan dan melakukan perbaikan;
6.
Berilah kepercayaan penuh kepada
mereka yang bekerja dan memberikan gagasan yang membawa kemajuan organisasi;
7.
Ajaklah orang-orang Anda untuk
berpikir bahwa mereka adalah baik dan memelihara suatu mutu kerja yang tinggi
berdasarkan ketentuan yang berlaku;
8.
Berilah keyakinan bahwa anak buah Anda
mengetahui kebijaksanaan Anda;
9.
Janganlah melempar kritikan-kritikan
yang tajam dan menyakitkan
10. Janganlah
mengancam hukuman agar suatu perintah menjadi efektif;
11. Janganlah
memberikan pekerjaan hanya sekadar agar orang-orang Anda menjadi sibuk.
Nukilan Ajaran:
Pengantar
al-Quran
Al-Quran
diturunkan oleh Allah SWT sebagai petunjuk hidup manusia agar mencapai
kebahagiaan hakiki di dunia dan akhirat. Petunjuk tentang hidup tetapi bukan
petunjuk bagaimana menjadi kaya, bagaimana membangun rumah megah atau menjadi
penguasa. Melainkan petunjuk hidup dalam persoalan keyakinan, peribadahan dan
akhlak/etika terutama dasar-dasar yang prinsip tentang hal tersebut. Kitab
petunjuk hidup itu berisi 114 Surat/Bagian yang panjangnya tidak sama dan
terdiri atas 6.240 ayat yang beraneka ragam isinya.
Tidak
sekaligus al-Quran ini turun melainkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun,
2 bulan dan 22 hari. Rentangnya mulai saat Sang Nabi Muhammad SAW bertahanuts di Gua Hira (QS 96: 1-5)
hingga beliau melakukan ibadah Haji Wada’
(QS 5:3). Selama itu ada wahyu yang diturunkan dengan sebab peristiwa tertentu
ataupun berisikan jawaban atas pertanyaan ummat saat itu. Karenanya terasakan
benar adanya dialog serta bimbingan langsung Tuhan akan permasalahan yang
terjadi. Dari cara turun yang sedikit demi sedikit itu maka terasakan mudah
untuk mencerna, menghafalkan dan melaksanakannya. Di samping mudah pula sahabat
Nabi yang mencatatnya setiap kali wahyu turun.
Sejarah
al-Quran amat jelas dan terbuka sejak turunnnya hingga saat ini. Ummat Islam
telah selalu membacanya sejak dulu. Meskipun begitu Allah SWT secara tegas juga
memberikan jaminan akan keaseliannya, otentiknya (QS 15: 9). Maka sampai
kapanpun baik secara historis kronologis maupun secara lafal al-Quran sendiri
selalu ada bukti atas keotentikan kitab petunjuk ini. Adanya pembagian menjadi
30 juz atau 7 manzil bahkan setiap juznya dibagi empat, juga ada ruku’ (‘ain), itu
semua merupakan upaya ummat untuk mempermudah menguasai al-Quran.
Allah
tidak sekadar menurunkan al-Quran kepada manusia melainkan juga menugaskan
rasullullah Muhammad SAW guna memberikan keterangan yang lengkap mengenai
wahyu-Nya itu (QS 16: 44). Maka lengkaplah karunia Allah kepada manusia yang
sudah seharusnya setiap manusia mensyukurinya dengan jalan mempelajari al-Quran
dan al-Hadits. Semestinyalah setiap manusia menaati segenap petunjuk hidup yang
dimuatnya guna menuju kebahagiaan dunia-akhirat.
Ayat Unik:
Bangkit
dan Ingatkan
$pkr'¯»t ãÏoO£ßJø9$# ÇÊÈ óOè% öÉRr'sù ÇËÈ y7/uur ÷Éi9s3sù ÇÌÈ
Wahai yang berselimut
yakni wahai Nabi Muhammad SAW, bangkitlah dengan sempurna dan giat,
lalu
berilah peringatan kepada mereka yang lengah dan melupakan Allah. Dan
bersamaan itu hanya Tuhan Pemelihara dan Pendidik-mu sajalah, apapun yang
terjadi maka agungkanlah (QS al-Muddatsir [74]: 1-3)
Hadits Inspiratif:
Shalat
Istikharah
Rasulullah mengajari kami shalat istikharah dalam setiap
perkara sebagaimana beliau mengajarkan
kami suatu surat dari al-Quran. Beliau bersabda: “Jika salah seorang di antara
kalian berniat dalam suatu urusan lakukanlah shalat dua rekaat yang bukan
shalat wajib, kemudian berdoalah “ (HR
al-Bukhari)
Boks:
Buletin BTM
AMMAN diterbitkan secara berkala bulanan oleh
KJKS BTM AMMAN Magelang. Terbatas untuk kalangan sendiri. Redaksi menerima
sumbangan tulisan dari luar yang isinya selaras dan penulisnya mendapatkan
honor yang pantas. Alamat Redaksi: Kantor Pusat BTM AMMAN Magelang, Jalan
Pemuda Barat 22, Tamanagung Muntilan 56413 telepon (0293)5505761.
Berita:
Muktamar
ke-47
Pengukuhan
Tim Sukses
Bertempat
di Aula PDM pada hari Rabu Legi, 16 Juli 2014/19 Ramadhan 1435 dilakukan
pengukuhan Tim Sukses Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Aisiyah Kabupaten
Magelang. Selaku PDM, Dr.H.Bambang Surendro, MT,MA dan Drs.H.Mushowir
memberikan arahan. “Tugas Tim Sukses ini
tidak berhenti di Muktamar, namun juga sukses hingga di Muswil Kudus dan Musda
nantinya,” tandas pak Bambang. Tim Sukses terdiri atas 45 orang lengkap
yang diketuai oleh H.Eko Prasetyo, S.Pd., MSI. Hadir juga selain PDM dan Tim
Sukses adalah perwakilan PCM se-Kabupaten Magelang.
Seusai
pengukuhan itu dilanjutkan dengan Pengajian Ramadhan yang diisi oleh
Drs.H.Sulaiman Afandi, M.Ag. “Sungguh
banyak peristiwa besar monumental yang terjadi saat Ramadhan. Ada Perang Badar,
Fathu Makkah dan Penaklukan Andalusia oleh Thariq bin Ziyad”, jelas mantan
Kakandepag Kota Magelang dan Kabupaten Banjarnegara ini. Lantas KH Amalik
menambahi, “di Indonesia juga ada
Proklamasi kemerdekaan RI dan juga Pilpres kita minggu lalu”. Jamaah pun
mengamini sesaat sebelum Berbuka Bersama.
(foto
acara pengukuhan tim sukses)
Legenda
UMY hadir di BTM AMMAN
Sabtu,
5 Juli 2014 lalu terasa istimewa.
Perintis, mantan rektor dan kini BPH UMY hingga dijuluki sebagai
“legenda UMY”, yakni sosok yang
legendaris
beliau bapak Ir.
H. M. Dasron Hamid, M. Sc. berbagi pengalaman dan inspirasi di kantor BTM AMMAN
Muntilan. Sungguh memukau dan penuh penghayatan beliau bercerita sejak
bagaimana UMY digagas tahun 1980, dirintis, digerakkan, dibangun, lantas ada
tsunami kemudian ditataki waktu ke waktu hingga besar-agung seperti kondisi
saat ini. “Kuncinya adalah ikhlas dan bekerja keras guna kebaikan lembaga AUM,”
kata Kang Dasron, panggilan akrab beliau yang lebih dikenal publik sebagai
ketua PSIM Yogyakarta ini. Acara inspiratif selama 2 jam itu juga dihadiri
unsur PDM, pimpinan AUM pendidikan yang beragam selain internal pengurus dan
pengelola BTM AMMAN.
Setiap
hari Sabtu pagi memang rutin ada acara pembinaan karakter di BTM AMMAN.
Pengisinya dari berbagai pihak: personal PDM, pimpinan AUM, PCM, PCA, PDPM
selain mubaligh-da’i yang kompeten. Namun Sabtu pagi-siang 5 Juli sungguh
terasa istimewa.
(foto)Ceramah
inspiratif dan motivasi Ir. H.M.Dasron Hamid, M.Sc.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar